Perangkat keras untuk akses
internet
Ethernet Card, Modem, Router
Dan Jaringan Komputer
Perangkat keras yang digunakan untuk akses Internet
Untuk melakukan akses Internet selain seperangkat komputer minimal sistem
operasi yang digunakan adalah window 95 perlu didukung peralatan yang lain
antaranya :
1. Modem
Modem
singkatan dari Modulator Demodulator berfungsi untuk mengubah gelombang analog
menjadi sinyal digital dari kabel telepon sehingga komputer dapat terkoneksi
dengan internet. Modem
dirancang untuk beroperasi pada kecepatan tertentu biasanya 300, 1200, 2400,
4800 atau 96000 bit per detik dan seterusnya kecepatan modem menentukan
kecepatan transmisi data.
ADSL
adalah type modem untuk penggunaan accses internet kecepatan tinggi. Umumnya
modem ADSL merupakan integrasi dari modem,
firewall dan ethernet switch serta router dan mungkin juga dengan transiever. Modem ADSL bekerja pada frekwensi
yang berbeda dengan frekwensi yang digunakan dalam percakapan telephon
sehingga saluran telephon dapat digunakan untuk percakapan bersamaan dengan
penggunaan transmisi data melalui modem ADSL.
2. Saluran Telepon
atau TV Kabel atau Hand Phone (HP)
Saluran
Telepon merupakan perangkat keras yang harus disediakan dalam rangka akan
membangun internet. Selain itu dapat digunakan pula handphone atau telepon
seluler yang menyediakan modem dalam alat tersebut sehingga memungkinkan
dihubungkan dengan kabel data untuk
akses internet. Dengan handpone atau saluran kabel dan modem dial up kita dapat
melakukan akses internet, misalnya melalui Telkomnet Instans tanpa harus
mendaftar dulu.
Untuk jaringan internet lainnya penggunaan
modem dial up harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu ke ISP, misalnya CBN
dan Indoinstans. Menghubungkan komputer ke internet melalui sambungan jaringan
handphone. Dapat dihubungkan melalui Bluetooth
maupun usb cable data. Saat online
jalur telepon juga tidak terganggu. Bisa menggunakan jaringan GSM maupun CDMA. GSM dapat lebih cepat dengan
teknologi 3G atau bahkan teknologi terbaru high speed 3,5G. Sedangkan CDMA
menggunakan teknologi CDMA 2000 1x hampir setara dengan 3G. Perhitungan
biaya hampir sama semua yaitu menggunakan sistem perhitungan per kilobyte.
Kecepatan mulai dari 64kb - 2mb
3. Internet Servis
Provider (ISP)
Internet Servis Provider (ISP) merupakan jasa pelayanan yang
diberikan salah satu perusahaan untuk melayani akses internet, dimana pemakai
diharuskan untuk mendaftar terlebih dahulu, baru setelah itu ISP tersebut memberikan User ID dan
Password kepada pelanggannya.
4. User ID dan
Password
Untuk menjaga keamanan dari para pengguna internet, ISP
memberikan User ID yang disertai Pasword. User ID merupakan identitas pelanggan
yang diberikan ISP untuk akses Internet, sedangkan pasword merupakan kata kunci
untuk akses internet yang hanya diberikan kepada pelanggan yang mengakses
internet, kecuali telkomnet instans memiliki User ID Pasword ynag sama untuk
pengguna dan pelanggan internet.
Ethernet Card
Kartu Jaringan (Network Interface Cards (NIC)) merupakan
perangkat yang menyediakan media untuk menghubungkan antar komputer, kebanyakan
kartu jaringan adalah kartu internal, yaitu kartu jaringan yang di pasang pada
slot ekspansi di dalam komputer.
Beberapa komputer seperti komputer MAC,
menggunakan sebuah kotak khusus yang ditancapkan ke port serial atau SCSI port
komputernya. Pada komputer notebook ada slot untuk kartu jaringan yang biasa
disebut PCMCIA slot.
Kartu jaringan yang banyak terpakai saat ini adalah Kartu jaringan Ethernet (Ethernet Card), LocalTalk konektor, dan kartu jaringan Token Ring. Yang saat ini populer digunakan adalah
Ethernet.
Sehingga Ethernet Card dapat diartikan sebagai peralatan yang digunakan untuk memungkinkan
koneksi suatu sistem, pada umumnya komputer/PC ke jaringan yang menggunakan
frame-based technology (digunakan terutama untuk Local Area Network /LAN).
Kartu
jaringan Ethernet biasanya dibeli terpisah dengan komputer, kecualiseperti
komputer Macintosh yang sudah mengikutkan kartu jaringan Ethernet didalamnya.
kartu Jaringan ethernet umumnya telah menyediakan port koneksi untuk kabel
Koaksial ataupun kabel twisted pair, jika didesain untuk kabel koaksial
konenektorya adalah BNC, dan apabila didesain untuk kabel twisted pair maka
akan punya konektor RJ-45. Beberapa kartu jaringan ethernet kadang juga punya
konektor AUI. Semua itu di koneksikan dengan koaksial, twisted pair, ataupun
dengan kabel fiber optik.
Jenis-jenis Ethernet
Jika dilihat dari kecepatannya, Ethernet
terbagi menjadi empat jenis, yakni sebagai berikut:
·
10 Mbit/detik, yang sering
disebut sebagai Ethernet saja (standar yang digunakan: 10Base2, 10Base5, 10BaseT, 10BaseF)
·
100 Mbit/detik, yang
sering disebut sebagai Fast Ethernet (standar yang digunakan: 100BaseFX, 100BaseT, 100BaseT4, 100BaseTX)
·
1000 Mbit/detik atau 1
Gbit/detik, yang sering disebut sebagai Gigabit Ethernet (standar yang digunakan: 1000BaseCX, 1000BaseLX, 1000BaseSX, 1000BaseT).
·
10000 Mbit/detik atau 10
Gbit/detik. Standar
ini belum banyak diimplementasikan.
Modem & Router
MODEM merupakan alat yang berfungsi untuk mengubah
sinyal digital komputer menjadi sinyal analog dan sebaliknya. Komputer yang
melakukan koneksi dengan internet dihubungkan dengan saluran telpon melalui
modem.
Berdasarkan fungsinya modem dibagi menjadi tiga
jenis. yaitu:
1. Modem Dial Up
Modem dial Up biasa digunakan oleh Personal
Computer (PC) yang langsung dihubungkan melalui saluran telepon. Jenis modem dial up ada dua macam yaitu:
1. Modem
Internal
Merupakan modem yang dipasang dalam komputer terutama pada slot ekspansi yang tersedia dalam mainboard komputer. Rata-rata kecepatan modem internal untuk melakukan download adalah 56 Kbps.
Merupakan modem yang dipasang dalam komputer terutama pada slot ekspansi yang tersedia dalam mainboard komputer. Rata-rata kecepatan modem internal untuk melakukan download adalah 56 Kbps.
Keuntungan penggunakan modem internal
1. Lebih hemat tempat dan harga lebih ekonomis.
2. Tidak membutuhkan adaptor sehingga terkesan
lebih ringkas tanpa ada banyak kabel.
Kelemahan modem internal
1. Modem ini tidak memerlukan lampu indikator
sehingga sulit untuk memantau status modem.
2. Modem ini tidak menggunakan sumber tegangan
sendiri sehingga membutuhkan daya dari power supply. Hal ini mengakibatkan suhu
dalam kotak CPU bertambah panas.
2. Modem
Eksternal
Modem eksternal merupakan modem yang letaknya
diluar CPU komputer. Modem ekternal dihubungkan ke komputer melalui port com
atau USB. Pemasangan modem ini adalah dengan cara menghubungkan modem ke power
dan menghubungkannya lagi ke adaptor lalu disambungkan kembali ke listrik.
Keuntungan modem eksternal:
1. Portabilitas yang cukup baik sehingga bisa
pindah-pindah untuk digunakan pada komputer lain
2. Dilengkapi lampu indikator sehingga mudah
untuk memantau status dari modem.
Kelemahan dari modem eksternal
1. Harga lebih mahal dari pada modem internal
2. Membutuhkan tempat atau lokasi tersendiri untuk
menaruh modem tersebut.
2. Modem Kabel
Modem Kabel (Cable Modem), adalah perangkat
keras yang menyambungkan PC dengan sambungan TV kabel. Jaringan TV kabel ini
dapat dipakai untuk koneksi ke internet dengan kecepatan lebih tinggi
dibandingkan dengan modem dial up atau modem ADSL, kecepatan modem kabel
maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps
upstream (kecepatan upload dari pengguna). Sebelum dapat terkoneksi dengan
internet, maka pengguna diharuskan untuk melakukan pendaftaran kepada penyedia
jasa TV kabel dan ISP (internet Service Provider).
3. Modem ADSL (asymmetric Digital Subscriber
line).
ROUTER adalah sebuah alat jaringan komputer
yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan
atau Internet
menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing.
Proses routing terjadi pada
lapisan jaringan Internet Protocol (IP).
Fungsi
·
Menghubungkan dua atau lebih rangkaian untuk membentuk satu
rangkaian
internetwork.
internetwork.
·
Menghubungkan dua rangkaian yang berlainan
protokol.
·
Mengawal keselamatan rangkaian dengan membuat
lapisan pada paket.
JARINGAN KOMPUTER
Jaringan
komputer adalah sebuah sistem yang terdiri
atas komputer,
software dan
perangkat jaringan
lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Tujuan
dari jaringan komputer adalah:
- Membagi sumber daya: contohnya berbagi
pemakaian printer,
CPU, memori, harddisk
- Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
- Akses informasi: contohnya web browsing
Agar
dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta
dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan
disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut
pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan
digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.
Klasifikasi
Berdasarkan
skala :
·
Local Area Network (LAN): suatu jaringan
komputer yang menghubungkan suatu komputer dengan komputer lain dengan jarak
yang terbatas.
·
Metropolitant
Area Network (MAN):
prinsip sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas, yaitu 10-50 km.
Berdasarkan
fungsi : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai
client dan juga server. Tetapi ada
jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server
sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang
khusus berfungsi sebagai server saja. Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada
dua jenis jaringan komputer:
·
Client-server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang
didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh
sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com
yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak
service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server
jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail
server, web server, file server, database server dan lainnya.
·
Peer-to-peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host
dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam
file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network
Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak
akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share
dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada
C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A
memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu
dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to
peer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar